Senin, 17 Juni 2013

BAB II



Sejarah Singkat Paskibra

            Tujuan Paskibra adalah : untuk mendidik generasi muda dan mudi dalam hidup sehari-hari dengan penuh disiplin dan dapat mengibarkan bendera merah putih dengan benar sebagai rasa pengabdian dan kecintaan terhadap tanah air Indonesia.
                Pasukan pengibar bendera (PASKIBRA) mulai merintis pada tahun 1946-1967 pada saat itu, pasukan pengibar bendera di atur oleh rumah tangga kepresidenan. Yang aggotanya AL,AD,A,Polri,dan pengawal Presiden sendiri untuk mengikuti uji coba pelantikan pasukan pengibar bendera ke-1 dengan nama Barisan Tunggal Ika.
                Uji coba pelatihan pasukan pengibar bendera ke-2 dengan nama Pandu Indonesia Berpancasila yang disiapkan oleh Bapak Husein Muntahar atas perintah presiden Soekarno yang anggotanya dari pramuka penegak gugus depan dan pemuda pancasila dengan variasi pengibaran menjadi 3 kelompok :
1.         Kelompok 17 pengiring (pemandu).
2.         Kelompok 8 pembawa (inti).
3.         Kelompok 45 pengawal.
Variasi ini merupakan simbol tanggal proklamasi kemerdekaan RI 17 Agustus 1945. Terakhir  tahun 1967 pasukan pengibar bendera namanya bintang-bintang Para Pelajar yang aggotanya para pelajar di sekitar Istana Negara. Dan pada tahun 1968 nama pasukan pengibar bendera adalah PPT( Pemuda Pelajar Teladan)yang anggotanya pemuda dan pelajar seitar Istana Negara dan pada saat itu masih menggunakan bendera pusaka.
Pada tahun  1969 Bendera pusaka tidak dikibarkan lagi karena faktor usianya yang sudah tua. Sebagai gantinya di buatlah bendera duplikat pada tahun itu pula pengibar bendera dibentuk yang aggotanya para pelajar se-Indonesia yang merupakan utusan dari 26 provinsi se-Indonesia dan disetiap provinsi di wakili sepasang remaja:Paskibraka Nasional.
Telahirlah nama PASKIBRA pada tahun 1970 ndan pada tahun 1973 Bapak Idik Sulaiman mencetuskan Nama Paskibraka dengan lambang bunga teratai.
Berdasarkan surat dirjen perindrustian tekstil no.294/DIR/1969 tanggal 26 November 1969 dan no.38/PIR.D/1970 tanggal 13 februari 1970 ITT (institut Teknologi Tekstil) mendapat tugas ntuk membuat Bendera Pusaka yang terbuat dari:
1.         Bahan baku berupa sutra asli dalam Indonesia.
2.         Ukuran 2.86x1.75 m.
3.         Zat pewarnanya merah tua (SUMBO).
4.         Dengan 300 rajutan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar